Rabu, 29 Juni 2016

Kebiasaan yang Menyebabkan Jomblo di Usia 30-an

Ada sebuah pepatah mengatakan, masih banyak “ikan” di laut, acap kali menjadi “pedoman” yang dijadikan penyemangat para lajang dalam mencari pasangan. Kenyataannya, tidak semua “ikan” itu tertarik dan akan menerima Anda kapan pun Anda mau.
Meme Jomblo | Foto :Search Google
Melajang di usia yang sudah terbilang matang tidak selalu menyenangkan meski Anda berada dalam fase hidup paling nyaman. Karena banyak gesekan lingkungan tempat tinggal Anda, yang terkadang memang memaksa anda untuk membuka mata hari untuk melihat realita. Misal anak tetangga sebelah, yang masih berusia dibawah usia anda sudah memiliki pasangan hidup, namun anda bagaimana?

Anda mungkin bisa memiliki berbagai produk mode terbaru, mobil paling laju, dan rumah idaman. Namun, semua itu tidak akan memberikan pelukan pada Anda sembari mengatakan, semua akan baik-baik saja, ketika emosi sedang gundah gulana dan bahkan yang paling fatal lagi, anda mengejar kesuksesan karir lebih duluan, sembari anda beranggapan bahwa jodoh akan datang menjemput anda dikala anda sukses. 

Namun pernahkah terbersit di pikiran anda, bahwa jodoh yang menjemput anda itu adalah orang yang mencintai anda bukan karena ketulusan, melainkan karena anda sukses. Selain itu, ia juga belum terjamin siap secara mental bila anda jatuh dan terpuruk (karir kesuksesan) anda.  

Bernajak dari banyak pandangan, kami akan mengulas lima kebiasaan para Jomblo yang membuat cinta sukar mendekat.

1. Suka dengan orang yang mustahil jadi miliknya
Anda jatuh cinta dengan sahabat pria/wanita yang sudah menikah dan sama sekali tidak memperlihatkan ketertarikan, tetapi Anda membiarkan api cinta dalam hati terus menyala.

Setiap orang memiliki tipe pasangan. Namun, jika semua pria/wanita dengan syarat tersebut tidak pernah menunjukkan respon positif, maka sekarang saat yang tepat untuk merevisi kualifikasi pria/wanita idaman Anda.

Standar pria/wanita yang terlalu berkelas tinggi, bisa menjadi salah satu penyebab Anda tak kunjung memiliki kekasih di usia yang terbilang matang.

2. Menunggu belahan jiwa
Definisi belahan jiwa identik dengan sosok serba sempurna. Kabar buruknya, tidak adan manusia yang terlahir sempurna, tak terkecuali sang pria/wanita idaman yang Anda tunggu bertahun-tahun.

Maka oleh sebab itu, beralihlah mencari pria/wanita yang memiliki kelebihan yang dapat menutupi kekurangan Anda, begitu juga sebaliknya.

3. Takut dan tidak percaya diri
Salah satu kesalahan berulang yang banyak terjadi pada pria/wanita jomblo yang lama melajang adalah rasa takut untuk memulai percakapan. Kebanyakan dari Anda terlalu takut merasa kecewa ketika usaha tidak berbuah hasil yang sesuai harapan.

Alhasil, sikap tersebut, lagi-lagi, membuat pasangan yang bisa jadi cocok dengan Anda, lewat begitu saja dan memilih orang lain.

4. Terjebak dalam tradisi dan budaya
Hanya dikarenakan sebuah tradisi dan budaya kecil dalam keluarga, sehingga cendrung berharap bahwa mencari pasangan yang sesuai kriteria orangtua atau keluarga, sehingga semua keputusan anda yang berkaitan dengan pasangan mesti melibatkan orangtua. Padahal, hal yang demikian tidak selamanya benar.

5. Menciptakan citra misterius dan tidak suka aturan
Terlalu “nakal”, misterius, dan tidak responsif terhadap lingkungan sekitar, bisa jadi dianggap cuek dan tak ingin terikat. Sehingga ada sebuah anggapan yang muncul dari pria/wanita jomblo bahwa ia merasa menikmati dengan status jomblonya.

bustle.com
Comments

1 komentar


EmoticonEmoticon